Trek JPG - Bekasi atau trek jalur pipa gas membentang mulai dari Setu sampai dengan Kota Wisata sepanjang sekitar 18 km. Merupakan areal pertanahan yang dibiarkan kosong tanpa bangunan diatasnya dengan lebar sekitar 5 meter. Di bawahnya tertanam pipa gas milik PT PGN [Perusahaan Gas Negara].
Sudah lama Saya mendengar tentang trek JPG dan ingin mencobanya, kali ini dapet kesempatan gowes Bersama
Om Wewe TMB. Setelah sarapan Geco [Tauge Tauco] Perjalanan ini dari titik awal janjian di Danau Cibeurem - Grandwisata. Sekitar jam 9 pagi, Kami mulai mbolang mencari Trek JPG.
Menyusuri trek padang ilalang di kawasan Danau Cibeurem, melintasi jalan beton di desa Lubang Buaya, terus ke Desa Cijengkol. Kami menemukan start awal dari jalan raya Cijengkol berupa portal atau patok besi bercat kuning sebagai tanda Jaringan Pipa Gas.
|
patok kuning yang Saya pegang itu sepertinya adalah tanda kilometer. kalo memang iya berarti saya ada di km 86 dari arah timur, mungkin km 0 nya berada di sekitar Cikampek atau Subang. |
Trek JPG didominasi oleh jalur single trek tanah yang dibatasi oleh rumput. Jalurnya yang sempit, berkelok di beberapa titik, dan lubang karena tanah turun yang mendadak sangat cocok untuk melatih handling sepeda, melatih kekuatan nafas, dan dengkul. Sayang, sepi aja perjalanan sepanjang Trek JPG. Terhitung hanya 3 kali bertemu goweser itu aja dalam jumlah kecil dan arah berlawanan. Yang searah, tidak ada. Sayang sekali ya, seharusnya Trek JPG ini bisa menjadi alternatif di luar trek yang udah mapan seperti Bondol atau Trek JJ.
Cerita mbolang berangkat untuk trek ini berakhir di Gerbang Kota Wisata yang berada di jalan raya Siliwangi [Bantargebang - Cileungsi]. Cyclo di posisi ini ada di kilometer 18, Kami memutuskan untuk cukup dulu sampai di situ. Sebetulnya, jika diikuti masih terus berlanjut jalurnya melintas di samping jalan utama Kota Wisata, hmmm.. mungkin saja kalo trek JPG ini bersambung atau merupakan rangkaian trek JPG yang di Tangerang itu.
|
portal ata patok besi kuning itu sebagai penanda trek JPG, dari sini Kami mulai mbolang masuk terk JPG |
|
km 86, ke arah timur berarti nih trek JPG menuju titik 0 nya |
Dari km 18, kami memutuskan untuk balik kanan kembali ke Bekasi. Panas yang terik cukup membuat tubuh cepat dehidrasi. Sewaktu di patok jl. Cijengkol di sekitar perumahan Griya Mustika Media - Setu Kami melihat ke arah berlawanan Trek JPG ini masih berlanjut. Kami ingin mencoba sampai mana, dan ternyata memang masih terus menyambung ini trek JPG ke arah timur. Perjalanan pulang di akhiri di sekitar gerbang perumahan Vila Mutiara Setu, karena jalurnya sudah hilang. Sudah tidak ada lagi tapak ban di rerumputan yang menandai jalur itu sudah jarang atau bahkan tidak pernah ada lagi yang melintas, ckckckck.. sayang ya ..!
Di gerbang perumahan Vila Mutiara Setu, Kami sein kiri dan kembali ke jalur arah Danau Cibeurem. Tapi sial, di sekitar ilalang Danau Cibeurem ban belakang si Police - orlando, sepeda yang saya pakai, bocor tertusuk ranting pohon. Untung bawa cadangan ban dalam, dengan tangan kosong saja ternyata si
Om Wewe TMB bisa mengganti ban dalam.. oo gitu ya ! Ilmu baru !
|
atraksi om Dwi .. bongkar pasang ban dengan tangan kosong |
Oke, Sekitar jam 1 siang Kami menuntaskan misi Mbolang Trek JPG - Bekasi dengan finish lagi di Danau Cibeurem tempat kami Start tadi pagi. Terima kasih
Om Wewe TMB yang sudah menemani blusukan kali ini dan mengganti band dalam Saya.
|
balik kanan di gerbang Kota Wisata |
|
duo putih tunggangan mbolang Trek JPG |
#gowes4health